9 Nyawa Melayang Dengan Mudah

Sedih hati gue melihat dari tayangan televisi tentang kecelakaan Lalu lintas yang mengakibatkan tewasnya 9 orang dan mencelakai beberapa orang lainnya.Minggu 22 Januari 2012 menjadi hari yang kelabu saksi bagi pembantaian 9 orang warga Jakarta yang tengah menikmati suasana liburan dalam kesederhanaan. Saksi pembantaian yang dilakukan Orang yang merasa berpendidikan, kaya dan merasa menjadi orang starta atas . Betapa ini menjadi gambaran begitu tidak berharganya nyawa di Jakarta kota Bang Foke yang katanya Manusiawi ini. Satu lagi menjadi bukti bahwa yang bodoh dan tidak bermoral cenderung lahir dari kalangan atas sebagai perusak tatanan negeri ini.(Sesuai Tulisan "Yang Berduit Tak Bermoral")

Penegakkan hukum dinegeri ini sangat rapuh dan jauh dari rasa keadilan terutama bagi pihak yang benar. Selalu saja takdir Tuhan yang disalahkan dan dijadikan Alibi untuk melepas jeratan hukum yang berlaku. Dalam hukum seharusnya tidak mengenal rasa kasihan dan permintaan maaf, agar hukum menjadi objektif dan dapat ditegakkan seadil - adilnya. Lihatlah beberapa negara seperti China dan Arab Saudi serta beberapa negara di Eropa lainnya. Hukum yang ditegakkan seadil adilnya tanpa memberi maaf akan menjadikan martabat bagi para pejabat yang berwenang serta memberikan pelajaran berharga bagi orang lain untuk selalu berhati - hati dalam menjalankan kehidupan pribadinya.

Menghukum orang yang salah adalah syurga dan pahala bagi yang melakukannya untuk kepentingan masyarakat luas. Kalau aja seseorang dengan sengaja membuat dirinya mabuk yang akhirnya membahayakan diri orang lain berarti sudah dengan sengaja membuat celaka orang lain dengan perencanaan. Jadi tidak mungkin yang terlontar dari ucapannya adalah "Musibah!". Memang kadang kita terlalu tolol dalam mengartikan musibah atau kesengajaan terutama dalam segi hukum. Tengoklah seorang ayah yang memberikan susu kepada mayat anak balitanya. Tengoklah apa jawaban Si pembuat bencana setelah selesai melakukan perbuatannya. Apakah kontras sebagai musibah dan bencana???? atau sengaja????...

Gue pribadi setuju untuk menghukum mati bagi pelaku pembantaian 9 orang yang tengan berada di tempat yang benar. Gue berdoa semoga Allah Tuhan Semesta Alam menghukum mental dan nasib bagi semua orang yang berada di dalam mobil maut tersebut..... Amin.... Ayo awasi pelaksanaan hukuman bagi tersangka dan kita berhak meminta keadilan ditegakkan di Negeri Tercinta Ini.

Sebagai rasa kekesalan gue... Gue juga meminta "Bila memang harus terjadi lagi" korban pelanggaran hukum yang mengakibatkan hilangnya hak dan nyawa orang lain, Ya Tuhan jadikanlah Korban tersebut dari Golongan Atas dan Para Pejabat yang Zolim dinegeri ini......... Amin..

https://www.facebook.com/pages/Mendukung-hukuman-mati-afriani-susanti-tersangka-tragedi-gambir/279982448722616

Apakah DEMOKRASI dan HAK ASASI ada didunia ini..?

Demos dan Kratos dari sebutan yunani adalah dua kata penyebab demokrasi terjadi. Demos berarti Rakyat dan Kratos berarti Pemerintahan atau sistem negara. Jadi penggabungan dua kata itu mempunyai makna adalah ”Sistem pemerintahan yang berdasarkan kepada rakyat”. Suatu hal yang sangat diagung agung kan oleh semua orang apalagi pada masa – masa dahulu kala yang semua pemerintahannya berfaham pada Raja dan Kerajaan. Kalimat yang mengartikan sesuatu harapan dan cita – cita suci suatu negara yang berfaham pada rakyat dimana menjadi subyek penentu suatu pemerintahan. Apa itu demokrasi...

Boleh sedikit membawa pikiran kita semua mengenai kata ”DEMOKRASI” ini. Logikanya adalah rakyat yang menentukan, memutuskan suatu sistem pemerintahan negara untuk kepentingan rakyat itu sendiri. Rakyat sendiri apa artinya?. Ya..! sekumpulan orang yang terdiri dari berbagai golongan dan lapisan yang terikat dalam suatu tatanan sehingga menjadi suatu komunitas yang senasib dan sebangsa. Betul..Betul..Betul..(Sori bila menggunakan ucapan ipin). Yang tidak dapat dicerna dan diterima adalah bagaimana mungkin sekumpulan orang – orang tersebut dapat mengambil keputusan sama, sehingga tercipta sikap menentukan, memutuskan suatu sistem bersama. Bagaimana berjuta – juta orang yang mempunyai kepentingan yang berbeda dapat membuat suatu keputusan. Dengan suara terbanyak dong dan mufakat..!... ha..ha..ha jawaban teks book yang mudah ditemukan dibuku – buku anak tingkat sekolah dasar. Bila harus mengambil suara terbanyak dan mufakat, apakah pasti hanya punya 2,3 atau 4 saja pilihan sehingga hanya diambil suara terbanyak..?. Bagaimana bila suara terbanyak justru tidak memberi pilihan..? Bagaimana bila pilihan yang ada juga berjuta – juta ?. OK lah kita pilih 1 pemimpin untuk mewakili dan mengaspirasikan semua lapisan golongan tersebut. Tetapi apakah itu pasti.. tidak seperti pilihan diatas? Siapa sih orang yang diciptakan sebegitu hebat seingga dapat menampung aspirasi jutaan umat / orang? Bagaimana kebenaran dan kebaikan bisa tercipta dan baik bila diserahkan pembuatannya oleh sekumpulan orang?. (Contoh: bila mayoritas terbanyak bangsa menginginkan negara diperintah oleh seorang Setan atau Iblis apakah sah menjadi keputusan bersama? Walaupun semua rakyat tahu keburukan dan konsekwensinya..?) Hi..hi..hi. jadi menurutku demokrasi hanya isapan jempol..pol..pol.

Bukti demokrasi yang ada didunia agak melenceng dari aplikasi dan aktualisasinya. Kita ketahui semua bahwa negara yang hebat dalam berdemokrasi justru mempunyai iklim yang berisi aturan tidak tertulis yang bertentangan dengan arti kata itu sendiri. Banyak negara – negara yang mencoba membangun sistem demokrasi ini justru terseok – seok dan terombang – ambing seperti kehilangan arah ?. Dan fakta yang mengejutkan adalah apa ada negara yang diperintah oleh sistem kerajaannya yang mempunyai tingkat ekonomi dan kesejahteraan dibawah negara yang berdemokrasi penuh?. Ha..ha..ha.. ngimpi..ngimpi.. (Kata Jin di Iklan).

Adakah lawan dari kata agung ini??? ........Ada...........! Satu lagi kata suci lagi yang perlu diingat dan akan menjadi lawan dari demokrasi, yaitu H-A-K  A-S-A-S-I.. Hak yang selalu diperjuangkan menjadi hak yang mutlak didapat oleh setiap orang. Hak yang selalu didengung dan dikibarkan diseluruh pelosok dunia. Subyek yang melahirkan orang – orang pintar dan sarjana dibidang ini. Ha..ha..ha.. Mana yang lebih dahulu dipilih, bila terjadi pilihan. Hak Asasi Manusia atau Demokrasi..? Manakah yang lebih dijalankan bila demokrasi sepakat untuk melenyapkan 1 atau beberapa marginal manusia ?. Apakah benar bila dalam suatu negara yang mempunyai ras kulit A berdemokrasi sepakat untuk mengucilkan bahkan membantai ras kulit B dengan alasan apapun..? Ah.... ternyata 2 kata diatas hanyalah isapan jempol nomor wahid.

Hak yang ada pada manusia adalah hak untuk menentukan diri sendiri dengan cara sendiri tanpa merugikan atau mengganggu komunitas atau pun lingkungannya. Hak tersebut dapat dicabut atau tidak dapat diberikan bila merusak hal – hal yang dianggap baik oleh semua mahluk dimuka bumi ini. Kita mengenal kata Tuhan dan ciptaannya maka kita juga akan mengerti apa hak – hak tuhan terhadap manusia. Nah logika nya Tuhan akan menggunakan hak nya untuk menentukan hak – hak apa yang boleh digunakan manusia. (Ini yang betul)

Hak asasi dan Demokrasi bukanlah yang hakiki didunia ini. Semua adalah propaganda sekelompok kaum / golongan untuk menintervensi kelompok tertentu yang dia tidak sukai. Sebagai manusia yang hidup dan berkembang intelegensia dan kemampuannya selayaknya mengerti hal ini.

Matt,,,,.......

Patutkah Kita menunggu saja atau.... SEKARANG JUGA....!

Tanpa sengaja sehabis magrib sore ini aku membuka internet untuk mencari berita. Ku buka berita2 yang mengenai tentang lingkungan hidup hingga aku mendapati berita tentang Laporan Analisis Dampak Ligkungan yang membuat laporan tetang beberapa perusahaan yang “Bandel” yang tidak mengindahkan dampak lingkungan dalam menjalankan bisnis perusahaannya. Ke 47 perusahaan ini telah memasuki daftar hitam alias telah melakukan perusakan lingkungan dan akan diberikan sanksi.

Gila..! coba pikir, ada 47 perusahaan dinegri ini yang sengaja mengundang kiamat dan bencana...aku tidak habis pikir apa sanksi yang kira - kira cocok untuk perusahaan ini yah..?. akankah diberikan benar – benar sanksi yang akan membuat jera..? atau nantinya hanya akan menambah kasus – kasus penyuapan yang sudah ada..?

Kita bisa bayangkan bila 1 perusahaan saja bisa membuat keracunan sekitar 300 warga, sehingga sesak nafas dan harus dirawat (Seperti berita yang bau – baru ini terjadi), kemudian bagaimana perusahaan – perusahaan penambangan yang telah menyulap bukit menjadi lembah dalam luasan ribuan bahkan jutaan hektar. Belum lagi zat berbahaya yang digunakan dalam penambangan contohnya merkuri yang mempunyai daya rusak hebat bila terkonsumsi oleh badan kita, dibuang begitu saja ke sungai setelah digunakan untuk penambangan...

Bila kita kaitkan dengan bencana yang datang akhir – akhir ini serta pemanasan global yang tengah menunggu untuk mengancam kita semua. Dalam tahun 2010 ini saja pada sekitar bulan Agustus di Timur Tengah Panasnya cuaca mencapai 100 derajat Fahrenheit atau 38 derajat  Celcius. Di Jepang, hawa panas telah menelan korban jiwa sebanyak 66 orang dan sudah mengirim 15 ribu orang ke rumah sakit. Korban terbesar adalah para lansia.Di Rusia, efeknya lebih menggerikan. Gelombang panas  menyebabkan kebakaran hebat di sejumlah kawasan hutan. Tak hanya menimbulkan kerugian ekonomi -- rugi US$ 15 miliar tapi juga menewaskan belasan orang. Kebakaran lantaran suhu memanas itu juga mengancam bangkitnya partikel radioaktif yang tersisa dari bencana nuklir Chernobyl 1986 ke atmosfer.

Coba saja sahabat – sahabat pembaca mencari berita – berita tentang pemanasan global di media informasi internet. Efek serta ceritanya sangat mengerikan. Bahkan disalah satu web site ada yang memperkirakan bahwa pelan tapi pasti air laut akan naik centi demi centi dan dalam 1 tahun akan menjadi hitungan meter sekitar 61 meter dalam 1 tahun kedepan bila benar – benar gunung es antartika jadi jatuh semua ke dalam laut. Belum lagi penemuan beberapa bongkahan es yang memisahkan diri dari gunung es tersebut yang mengapung ke daerah yang lebih hangat dan mencair. bongkahan es berukuran 260 kilometer persegi itu terlepas dari dataran es Greenland, yang apabila mencair akan menaikkan level permukaan air laut global sebesar enam meter.

Nah sahabat – sahabat semua, kita tidak bisa menunggu saja. Apalagi menunggu para pemimpin kita yang tengah sibuk dengan proyek – proyeknya. Mari kita bertindak cepat saling menjaga dan memberhentikan gejala – gejala yang memberikan sumbangsih perusakan alam sehingga mempercepat bencana ini. Stop perusakan lingkungan dan berani menstop orang, oknum, perusahaan, proyek yang merusak lingkungan. Ayo kita semua ...! Jangan menunggu saja...!

Referensi VIVANEWS.COM